Jakarta - Banyak orang bilang alpukat memang nikmat. Namun demikian, tidak sedikit orang menghindar untuk memakannya dengan alasan membuat badannya melar. Padahal jika dimakan secara teratur buah berbentuk sexy ini mampu mencegah penyakit jantung!
Manossa.co |
Seperti yang diulas bolohealt buah alpukat memiliki kandungan lemak yang cukup tinggi. Lemak yang ada dalam buah ini terbilang baik dan memiliki kandungan monounsaturated yang dapat menurunkan LDL (kolesterol jahat), dan menaikan kadar HDL (kolesterol baik) di dalam tubuh.
Alpukat memang memiliki lemak tinggi 71 - 88 % atau sekitar 20 kali lebih besar dari buah lain. Namun, lemak ini mengandung monounsaturated fatty acids atau lemak tak jenuh tunggal. Fakta menyebutkan, lemak monounsaturated di dalam makanan dapat menurunkan kadar triglyceride atau lemak darah yang dikenal dengan kolestrol jahat.
Menurut Early Show co-anchor Harry Smith dan disetujui pula oleh CBS News Medical Correspondent Dr Jennifer Ashton, bahwa makan alpukat secara teratur dapat meningkatkan kadar HDLdan menurunkan kadar LDL pada tubuh yang merupakan sumber lemak baik.
Selain itu menurut CBS News Medical Correspondent Dr Jennifer Ashton, telur juga ternyata baik untuk mereka yang terkena masalah kesehatan jantung. Telur memang memiliki jumlah kolestrol yang tinggi, namun jika makan telur dengan jumlah teratur atau tidak berlebihan, masih terbilang aman.
Sebab dalam satu butir telur memberikan 215mg, sedangkan tubuh memerlukan 300 mg kadar kolestrol baik, yang diperlukan tubuh. Karenanya, jika jumlah kolestrol dalam tubuh masih normal, masih bisa makan sebutir telur per hari.
Karena itu, cermatlah dalam memilih makanan. Usahakan pilih makanan sehat yang dapat mengurangi dan menetralisir lemak jahat dalam tubuh. Bisa mencobanya dengan makan buah alpukat dalam takaran yang terkontrol dan pastikan untuk makan buah alpukat tanpa tambahan gula atupun susu.
Renny Wahyuningsih - detikFood
(eka/Odi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar